Tidak bisa dipungkiri akan dampak banjir akibat dari hujan lebat yang menyerang jakarta sekitar sepekan kemarin, begitu banyak warga khususnya pada daerah - daerah yang menjadi rawan banjir merasakan sebuah sebuah bencana yang nampaknya menjadi bencana rutin ibu kota Jakarta.
Pada Senin, 20 Januari 2014 kemarin, Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah SMA Muhammadiyah 18 Jakarta mendapatkan sebuah kabar duka cita berupa telah terjadinya bnjir yang menggenang kawasan Ululjami, tepatnya didaerah rumah kediaman Ibu guru Al Islam kita yaitu Ibu Ela, beberapa kabar mengatakan 1 korban tewas tenggelam akibat peristiwa tersebut, dan tidak heran membuat rumah warga banyak sekali yang terendam, lalu mengungsi.
Pada Senin, 20 Januari 2014 kemarin, Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah SMA Muhammadiyah 18 Jakarta mendapatkan sebuah kabar duka cita berupa telah terjadinya bnjir yang menggenang kawasan Ululjami, tepatnya didaerah rumah kediaman Ibu guru Al Islam kita yaitu Ibu Ela, beberapa kabar mengatakan 1 korban tewas tenggelam akibat peristiwa tersebut, dan tidak heran membuat rumah warga banyak sekali yang terendam, lalu mengungsi.
Dalam hal itulah Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah SMA Muhammadiyah 18 Jakarta tergerak hatinya untuk berpartisipasi terhadap korban banjir tersebutlah, dengan itu IPM bekerja sama dengan pihak sekolah khususnya pada bagian kesiswaan. karena kebutuhan akan pangan tersebutlah, masing - masing kelas dari sekolah kami diikut sertakan untuk ikut menyumbang berupa materi.
Pada tanggal 24 Januari 2014 kemarin telah tercatat sekitar 8 macam makan yang terkumpul dari masing masing kelas, adapun lebih jelasnya : Minyak 1 kantong besar, Indomie 3 kantong besar & 7 kardus, biskui 1 kantong besaar, Gula 1 kantong besar, Susu 5 dus kecil, susu kaleng 1 dus kecil, air botol mineral 27 dus.
