Komplek Perguruan Muhammadiyah Cabang Kebayoran Lama

SMA Muhammadiyah 18 Jakarta

PELOPOR DAN PELANGSUNG PENYEMPURNA AMANAH

Sabtu, 20 Juli 2013

Selamat datang kader - kader baru penerus IPM

Ba'da salam dan puji syukur Alhamdulillah kita masih bisa menjalankan rutinitas kita sehari - hari. Dengan diakhirinya acara FORTASI dan MOPDB selama tiga hari berturut - turut, kini secara sah dan resmi peserta didik baru atau Siswa/i SMA Muhammadiyah 18 Jakarta berhak mendapatkan haknya sebagai pelajar Muhammadiyah dalam ruang lingkup komplek perguruan Muhammadiyah Cabang Kebayoran Lama.

Dengan kebebasan dan hak Siswa/i baru inilah yang membuat suasana baru dalam organisasi khususnya di Pimpinan kami. Bagaimana tidak?, dalam rapat pertama sekaligus perkenalan IPM ditahun ajaran baru ini saja diikuti oleh sekitar 40 calon kader penerus IPM.
Memang sudah menjadi pemandangan biasa saat permulaan awal masuknya kader baru yang diikuti oleh banyaknya anggota. Hal inipun sempat dibicarakan dalam rapat pertama tahun ajaran baru.

" Saya sudah muak dengan pemandangan ini setiap tahunnya, setiap kali memasuki awal tahun ajaran baru, kita selalu mendapatkan banyak kader penerus, bahkan sampai satu kelaspun tidak bisa menamoung mereka. Tapi seiring perjalanan, kami selalu kekurangan anggota. Ada yang keluar lalu masuk lagi, ada yang masuk lalu keluar lagi, semuanya nyaris tidak ada kabar dan tidak memberi kabar. Maka dari itu, saya berharap kalian tetap kompak dalam melaksanakan maksud dan tujuan utama IPM". Ujar Miftahul Rizky Witjaksono selaku Ketua Bidang Pengkaderan.

Hal ini pun yang memang menjadi kendala utama sekaligus sebuah pertanyaan simple yang mungkin akan muncul dari pemikiran setiap kader - kader IPM. Yaitu kurangnya kerja sama akan membangun organisasi , masalahnya pun sepele, karena permasalahan capek, kurang akrab antara sesama kader IPM, munculnya rasa senior dan junioritas serta individualistik.

" kami mempunyai ambisi bagaimana cara membuat mereka jatuh cinta dengan IPM, kenapa kami membuat mereka jatuh cinta dengan IPM, karena jika sesorang sudah jatuh cinta, apapun akan dilakukan" Ujar salah satu anggota IPM.

0 komentar:

Posting Komentar

Berikan tanggapan tentang postingan kami